Berbagai program dan kegiatan dirancang LAK Galuh Pakuan seiring waktu demi mencapai cita-cita tersebut. Beberapa penerapan yang dilakukan dengan pembinaan terhadap anak perempuan untuk mengisi aktivitas diluar jam sekolah formal. Diawali dengan mendirikan sebuah sanggar yang dinamai Sanggar Soca Niskala Sunda. Berupa Sanggar tari tradisional yang diperuntukan bagi seluruh masyarakat tanpa batasan umur dan tanpa dipungut biaya (gratis).
Sanggar ini menjadi wadah anak-anak dari usia dini mengenal tari tradisional hingga benar benar menguasai dan menghayati makna dibalik tarian tradisional Sunda yang sejati. Disini, anak-anak tidak hanya diberikan pelatihan menari tetapi diberikan pula pembelajaran terkait nilai-nilai budaya, kemandirian, sosial, etika dan memperkuat kepercayaan terhadap Tuhannya.


Pembinaan lainnya, LAK Galuh Pakuan tidak hanya terpaku pada mendirikan Sanggar Soca Niskala Sunda untuk menghidupkan kesenian Sunda, Galuh Pakuan juga mewadahi banyak sanggar dengan mengadakan festival Galuh Pakuan Cup tiap tahunnya. Festival budaya ini 99% diikuti oleh mayoritas anak perempuan. Pola yang dilakukan dalam fsetival budaya ini dengan menggratiskan administrasi pendaftaran, memberikan musik sebagai stimulus eksplorasi kreativitas, meberikan tim penilai kompetisi yang merupakan pakar bergelar doktor dan profesor, diberikan workshop dan mentoring kepada para peserta, diberikan penghargaan yang nantinya dapat menunjang jalur prestasi di sekolah formal.